Religiwa - Engkau adalah Tuhan, Tuhan yang mengajarkan cinta dan kasih. Kalau kata islam engkau Rohman-Rahim dan kata Nasrani engkau Yehova. Manusia tercipta dari tanah bukan berarti manusia rela diinjak-injak dan hanya berlapang dada. Dan bukan berarti pula tanah kalah suci dengan cahaya dan selalu kalah dengan api karena mereka lebih panas. Tanah hanyalah sebuah wadah dari cahaya yang disebut dengan hati dan api yang disebut dengan nafsu. Jadi Manusia berpotensi untuk berbuat baik dan berpotensi berbuat buruk.
Jangan pernah memuji malaikat karena kesuciannya dan ketaatannya, karena malaikat tidak punya otoritas untuk kemandiriannya dan ia juga tidak mungkin berpotensi untuk berbuat buruk. Begitupun juga dengan Iblis, jangan engkau menyalahkan iblis karena iblis tidak akan ada hidayah baginya dan dia tidak mungkin berbuat baik, Apakah engkau tidak percaya bahwa tanah hanyalah wadah?
Coba kita tengok surat pusaka tuhan yang dibawa jibril dan disampaikan kepada Nabi Muhammad yang berbunyi :
Dalam Ayat tersebut ada tiga hal yang penting yaitu المشكة (Dirimu) المصباح (Hatimu) الزجاجة (Akalmu) ketika manusia dalam bahasa diatas sebagai المشكة maka didalam المشكة ada dua unsur yaitu المصباح dan الزجاجة jikalau manusia dapat memanage atau mengatur hal tersebut dengan baik maka manusia akan mencapai tingkat يضيئ ولم تمسسه نار yaitu ketika manusia sudah tidak lagi membutuhkan cahaya karena manusia bisa menyala tanpa cahaya, karena apa? الله نور السماوات والأرض , Allah lah cahaya langit dan bumi! Jadi ketika manusia sudah menjelma menjadi tuhan maka tanpa ditegur seseorangpun ia tidak akan berbuat buruk, karena ia : يضيئ ولم تمسسه نار , dia bisa menyala tanpa cahaya.
Tetapi ketika dalam kesadaran jiwanya tuhan telah hilang dia akan merusak, menghancurkan, menyalahkan, menindas, dan memecah belah bukan atas dasar kebenaran tetapi atas dasar ego (أناني) .
Mereka bagaikan menidurkan Tuhan dalam dirinya, kenapa harus tertidur bukan hilang?? Ingat! bahwa Hidayah akan selalu menyapa ummat! Bagi mereka yang menidurkan Tuhan dalam dirinya ia tidak tau lagi entah mau kemana dan ia tersesat maka jiwanya akan lemah tak tau arah bahkan engkau akan salah melangkah dan mereka bagi Hamba Tuhan mereka akan lepas dari الله نور السماوات والأرض .
 |
| Orang tidur |
Coba kita tengok surat pusaka tuhan yang dibawa jibril dan disampaikan kepada Nabi Muhammad yang berbunyi :
 |
| Surah An - Nur ayat 35 |
Dalam Ayat tersebut ada tiga hal yang penting yaitu المشكة (Dirimu) المصباح (Hatimu) الزجاجة (Akalmu) ketika manusia dalam bahasa diatas sebagai المشكة maka didalam المشكة ada dua unsur yaitu المصباح dan الزجاجة jikalau manusia dapat memanage atau mengatur hal tersebut dengan baik maka manusia akan mencapai tingkat يضيئ ولم تمسسه نار yaitu ketika manusia sudah tidak lagi membutuhkan cahaya karena manusia bisa menyala tanpa cahaya, karena apa? الله نور السماوات والأرض , Allah lah cahaya langit dan bumi! Jadi ketika manusia sudah menjelma menjadi tuhan maka tanpa ditegur seseorangpun ia tidak akan berbuat buruk, karena ia : يضيئ ولم تمسسه نار , dia bisa menyala tanpa cahaya.
Tetapi ketika dalam kesadaran jiwanya tuhan telah hilang dia akan merusak, menghancurkan, menyalahkan, menindas, dan memecah belah bukan atas dasar kebenaran tetapi atas dasar ego (أناني) .
Mereka bagaikan menidurkan Tuhan dalam dirinya, kenapa harus tertidur bukan hilang?? Ingat! bahwa Hidayah akan selalu menyapa ummat! Bagi mereka yang menidurkan Tuhan dalam dirinya ia tidak tau lagi entah mau kemana dan ia tersesat maka jiwanya akan lemah tak tau arah bahkan engkau akan salah melangkah dan mereka bagi Hamba Tuhan mereka akan lepas dari الله نور السماوات والأرض .
0 komentar